Pendahuluan
Pada era MS-DOS penggunaan batch file sangat familiar di lingkungan pengguna. Karena dengan batch file tersebut mereka dapat mengulang-ulang suatu perintah yang terdapat dalam file batch untuk di eksekusi di lain waktu ketika dibutuhkan. Pemprograman batch file bisa dibilang sederhana dan tidak membutuhkan skill pemprograman khusus. Karena hanya berupa baris perintah yang dijalankan secara urut dari atas ke bawah walau tidak menutup kemungkinan penggunaan perintah goto untuk melompat ke perintah tertentu. Lalu kemudian muncul sistem operasi berbasis Gui dan menggunakan mouse membuat banyak dari pengguna meninggalkan penggunaan batch file ini. Tapi sebagian pengguna masih setia menggunakan batch file ini. Dengan menggunakan sistem berbasis Gui itu memang mudah untuk orang awam. Tapi penggunaan batch file mempunyai nilai lebih, yakni kita diajak berpikir untuk menyusun perintah-perintah untuk dimasukkan ke dalam batch file. Sehingga otak kita akan semakin terlatih kemampuan berpikirnya.
Pemrograman batch file tidak lain adalah Unix Shell Programming versi Windows . Di dalam DOS,Batch file merupakan file text berisi rentetan perintah yang akan di eksekusi oleh command interpreter untuk kemudian di eksekusi satu persatu secara urut seperti saat kita mengetikan command di MS-DOS hanya saja dengan Batch file perintah-perintah ini dimasukkan kedalam suatu file untuk otomatisasi penggunaannya.
Batch file ini sendiri dapat dicontohkan seperti shortcut ikon yang ada di Windows atau Mac yakni seperti jalan pintas untuk menjalankan satu atau lebih perintah kedalam satu langkah mudah. Contoh lainnya adalah autoexec.bat, yang merupakan file boot sederhana yang dimuat pada MS-DOS. Batch file tersebut berisi tersebut berisi semua perintah dan digunakan untuk menjalankan MS-DOS setiap kali computer boot.
Deskripsi
Batch file adalah file teks yang berisi serangkaian perintah yang mungkin biasanya paling umum adalah untuk memulai menggunakan program dan untuk menjalankan utilitas. Batch file melakukannya dengan salah satu perintah bukan perintah ganda biasanya diperlukan. Mereka dapat disamakan dengan ikon cara pintas seperti yang terlihat dalam butir-&-klik sistem operasi, tetapi file batch jauh lebih kuat.
Menggunakan batch file untuk memulai sebuah program sering berarti bahwa pernyataan path anda mungkin dibuat lebih pendek. Ini berarti lebih sedikit direktori di mana DOS harus mencari selama operasinya. Memiliki jalan yang lebih singkat juga akan memberikan ruang bagi program-program lain yang mungkin memerlukan pencantuman jalan agar berfungsi dengan benar.
Selanjutnya, file batch canggih dapat memperbaiki program yang dimulai oleh memuat semua atau bagian dari program ke atas atau diperluas / diperpanjang memori, sehingga membebaskan lebih rendah (konvensional) memori. Memungkinkan banyak memori yang lebih rendah berarti program Anda memiliki ruang bernapas dan akan ada ruang untuk utilitas untuk menjalankan. Kemampuan yang sama ini mungkin telah di baris perintah, tetapi perintah ini kemungkinan besar akan rumit dan sulit untuk diingat. Mengapa tidak membiarkan sebuah file batch yang bekerja bagi Anda?
Dengan satu perintah, file batch dapat menjalankan program konfigurasi yang diinginkan dan di samping itu, dapat meminta file terkait seperti pengolah kata dokumen atau spreadsheet akan diambil setelah program utama sedang berjalan. Ini menghemat pengguna mencari dokumen dan menerbitkan perintah-perintah yang diperlukan untuk memuatnya. Salah satu perintah sederhana dari penamaan pengguna melakukan itu semua. tanpa dokumen) pada konfigurasi yang dipilih pengguna dan dengan pilihan pengguna pilihan.
Menggunakan batch file untuk menjalankan utilitas berarti dapat memiliki akses langsung ke sana. Jika ada yang sering digunakan opsi tertentu, mereka dapat dimasukkan dalam file batch dan dengan demikian menyelamatkan Anda dari mereka harus mengetikkan setiap kali Anda menggunakan utilitas. Lebih baik: Menggunakan file batch berarti tidak ada kemungkinan salah mengetik parameter ini.
File batch DOS juga dapat membuat keputusan untuk melakukan operasi hanya jika kondisi tertentu ada atau tidak ada. Yang paling canggih bahkan dapat menandingi perintah biasanya tidak disertakan dengan sistem operasi DOS.
Hal ini mirip dengan Windows "File Association" fitur ini, tetapi dengan banyak keuntungan karena sejumlah file batch bisa ditulis untuk memuat file yang sama, masing-masing dengan, tetapi berbeda, atribut atau opsi start-up. Bahkan, salah satu bahkan bisa memiliki file yang sama dimuat ke program yang berbeda, setiap kali dengan spesifik, namun berbeda, pilihan. Pengguna tidak pernah mengubah konfigurasi tersebut secara manual.
File Ekstensi Batch File pada DOS
.bat merupakan ekstensi pertama yang digunakan oleh Microsoft untuk batch file. Ekstensi ini berjalan pada MS-DOS dan semua versi dari Microsoft windows. Pada MS-DOS menggunakan command.com untuk mengeksekusi file batch sedang kalau di windows menggunakan cmd.exe
Cara Kerja Batch File
Ketika sebuah batch file dijalankan, program shell yang berupa command.com akan membaca file batch dan kemudian mengeksekusi perintahnya, secara baris demi baris. Batch files berguna untuk menjalankan rangkaian dari dari beberapa perintah yang bisa dieksekusi (executables) secara otomatis dan sering digunakan oleh sistem administrator untuk mengotomatisasi banyak proses secara bersamaan. Perintah-perintah batch file bersifat case insensitive jadi tidak ada perbedaan maksud antara huruf besar dengan huruf kecil.
Dalam DOS batch command, perintah-perintah seperti Copy, Dir, Delete disebut dengan perintah internal sedangkan perintah semisal Format,Undelete,Backup merupakan bagian dari perintah eksternal. Setiap kita menjalankan perintah DOS batch file baik internal ataupun eksternal, command.com akan langsung menjalankan peritah internal atau memanggil program eksternal yang terpisah dan menjalankan perintah tersebut untuk kemudian mengembalikan hasilnya dalam bentuk perintah eksternal.
Fungsi Batch File
Katakanlah Anda perlu menjalankan seperangkat perintah berulang kali untuk melakukan tugas rutin seperti Back up File Penting, Menghapus file-file sementara (*. tmp,. Bak, ~ .* dll) maka sangat repot jika kita harus mengetikan perintah-perintah yang sama setiap kali kita akan melakukan tugas yang sama. Maka diperlukanlah Batch file untuk mengatasi hal tersebut, sehingga setiap kita butuh untuk melakukan sebuah tugas tertentu dalam DOS kita tinggal jalankan saja file Batch yang sudah kita buat sebelumnya. Hal ini tentu akan sangat efektif daripada harus mengetikan perintah-perintah yang sama. Sehingga akan juga menghemat waktu.
Dalam keseharian file batch ini dapat memiliki 2 fungsi, yakni fungsi positif dan fungsi negatif. Dikatakan berfungsi positif jika bacth file ini digunakan untuk tune up, program administrator, backup, dan lainya. Dan berfungsi negatif jika digunakan untuk membuat virus, cracker, dan sebagainya.
Dasar membuat File Batch
Untuk membuat file Batch, berikut contoh sederhananya:
- Buka jendela command MS-DOS atau masuk ke MS-DOS. Informasi tambahan mengenai cara melakukan ini dapat ditemukan pada dokumen CHDOS
- Pada MS-DOS prompt, ketik: edit test.bat dan tekan “enter”.
- Jika mengetiknya benar, maka layar akan menjadi biru. Dalam layar ketik:
Pause dir c: \ windows dir c:\windows\system dir c: \ windows \ system
- Setelah itu, Klik “file” kemudian “exit”. Ketika diminta untuk menyimpan pilih “yes”. Pengguna yang tidak memiliki cursor mouse dapat melakukan hal tersebut dengan menekan Alt+F untuk mengakses menu “File”, lalu tekan “x” untuk exit dan “enter” untuk menyimpan perubahan.
- Setelah anda kembali ke MS-DOS prompt, Ketik : tes dan tekan “enter”. Hal ini akan mengeksekusi file test.bat dan menjalankan file. Karena baris pertama adalah pause, maka Anda akan diminta untuk menekan tombol. Setelah itu file Batch akan berjalan baris demi baris
Jika anda ingin menambahkan baris perintah file batch cukup dengan mengetikan edit test.batuntuk mengeditnya. Tapi beberapa versi MS-DOS tidak memiliki perintah Edit. Jika hal ini terjadi, maka Anda perlu untuk mendapatkan file edit.com untuk mengakses file ini atau dengan copy con command.
Contoh Batch
Pemrograman Batch sangat sederhana, cukup ketik source code program pada notepad atau text editor lainnya lalu simpan dengan ekstensi .bat. Untuk awalnya buka notepad terlebih dahulu yang dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :
- Klik Start >> All Programs >> accessories >> Notepad.
- Klik kanan di tengah desktop >> New >> Text Document >> Lalu klik icon text documentnya.
Setelah muncul notepadnya, barulah anda mengetikan command-command batch nya di notepad tersebut. Untuk hal pertama coba dulu dengan command yang sederhananya sebagai berikut.
@echo off ::Tidak menampilkan tulisan "echo" echo Selamat Pagi! ::Menulis pesan selamat pagi ke layar pause ::Pause menunggu user untuk menghentikan program
Kemudian setelah itu klik File >> Save As >> nama.bat atau coba.bat
Perlu diingat disini, ekstensi file tersebut haruslah *.bat (ekstensi adalah kata setelah titik) yang menandakan file tersebut adalah file *.bat. hmm bukan hanya itu saja sebenranya command yang dapat kita buat tetapi masih banyak lagi command-command dengan variasi yang sangat sulit untuk dipelajari. dan masih banyak lagi file batch yang dapat kita buat tetapi sebelumnya mari kita pelajari mengenai beberapa syntax batch file.
Beberapa Command Batch
- › Copy = membuat duplikat suatu file ke directory lainnya.
- › Del = Menghapus sebuah file dari suatu directory.
- › Echo = menulis pesan ke layar, sedangkan untuk syntax echo off, digunakan untuk meniadakan tampilan echo.
- › Goto = melompat dari suatu syntax ke label.
- › Help = melihat command batch lainnya.
- › Start = menjalankan suatu program.
- › Pause = Merupakan perintah untuk meminta satu ketikan tombol sembarang, dimana pesan yang ditampilkan adalah Press any key to continue...Untuk menghilangkan pesan ini dapat diketikkan PAUSE > NUL.
- › If = Digunakan untuk memeriksa kondisi tertentu jika kondisi tersebut tersedia.
- › Rem = Kependekan dari REMARK merupakan suatu perintah yang mengakibatkan suatu baris perintah menjadi tidak berfungsi, akan diabaikan dan tidak diproses.
- › Cls = Sama seperti perintah DOS, yaitu digunakan untuk menghapus layar.
- › Exit = keluar dari jendela DOS jika file batch berjalan dari Windows.
Beberapa Operator
- @ = berguna untuk membuat syntax menjadi tidak kelihatan di layar atau untuk tidak menampilkan baris perintah disebelah kanan layar.
- : = tanda label.
- > = menuliskan sesuatu dengan meniban isi file yang sudah ada.
- >> = menuliskan sesuatu pada garis baris yang baru.
- :: = komentar, tidak dieksekusi.
Baca Juga Ini :
Autoexec.bat
NB : Anda Dapat Copas Artikel Ini Asalkan Anda Menaruh Sumbernya. Terima Kasih
ane kurang faham sih, tapi lumayan lah buat nambah ilmu
ReplyDeletelanjutkan gan
Hehehehe, Ok Gan
Deletesama gan :D
Deleteaye pada kagak mudeng apa itu batch
DeleteIlmu Baru nih (y)
ReplyDeleteDitunggu kunjungan dan komentar balinkya di
http://goo.gl/0oDg8q
Ok Gan Meluncur :)
Deleteyang paling ngeri kalo fungsi batch disalahgunakan jadi pilus :D
ReplyDeleteHahahha Iya Gan
Deletesedikit menambah ilmu sangat bermanfaat :D
ReplyDeleteOk Gan :D
DeleteKalo Ane Buat Batch File, Cuma Buat Bikin Virus Iseng Doang :v Lumayan Gan, Buat Del C Sama D Kompi Temen :v
ReplyDeleteTerima Kasih Sudah Beri Tay Saya Beberapa Operatornya. Lumyan Buat Di Coba ... :v
Hahahahhaha, Terserah Agan Aja Deh Mau Kerjain Teman DLL.
Deletewahwahwah bahaya tuh kayanya code batch yang pertama, :D
ReplyDeleteIya Gan Cuman Aye Buat Contoh Aja :)
Deletekurang faham gan....
ReplyDeletefile bat itu bisa di bikin lewat notepad kan..?
Iya Gan Buatnya Lewat Notepad
Deletewah walaupun sedikit paham namun saya sekarang mengerti apa itu batch file thanks info gan
ReplyDeleteOk Gan
DeleteAne masih kurang paham nih sob, mau ane coba pahami lagi nih. Thanks udah di share :D
ReplyDeleteSama2 Gan
DeleteHmmm ane butuh waktu untuk mahamin batch file ini gan :D
ReplyDeleteNice share gan, tapi kaya nya info nya terlalu berat untuk yang pemula dalam bidang sistem kaya ane :D
Hahaha Iya Gan Penejalasannya Terlalu Panjang. Tapi Di Situ Sangat Lengkap Di Sertai Dengan Contoh scriptnya gan
Deletethanks gan info nya,, nambah wawas tentang Batch
ReplyDeleteOk Gan :D
DeleteMantap gan, menambah ilmu saya nih :)
ReplyDeleteSip Gan :D
DeleteSangat bermanfaat, thx dah share
ReplyDeleteOk Gan :D
DeleteThanks informasinya sob, bermanfaat :D
ReplyDeleteOk Sob :)
Deletemantep nih artikel
ReplyDeleteSip Gan :)
DeleteSip banget artikelnya sama seperti notepad codenya ni. hehehehe
ReplyDeleteOk Gan
DeleteKok Punya Ane Kaga Masuk Ke File Si ? Itu Gimana Ya
ReplyDeleteMaksudnya Apa YA ???
DeleteKalau boleh tau gan, format Batch File itu apa ya?? :D Hehe
ReplyDeleteNama SIngkatnya *.Bat Gan
DeleteOhh.. ternyata nama singkatannya itu ya gan... !!! :D
DeleteSebentar... aku masih bingung nih...
Deletekenapa ya agan tau kalo singkatan batch file ini *.bat
Gak Ada Dampanya Gan. Kalo Salah Ulangi Tinggal Hapus
ReplyDeleteSma2 Gan :3
ReplyDeleteSangat ringkas dan jelas penjelasannya nih
ReplyDeleteiya gan hebat nih adminnya (Y) :)
Delete